Mengawas tapi Diawasi

10 July 2008 at 03:34 · Filed under Story

Sudah 8 hari aku mengawas ujian akhir semester di kampus, lebih tepatnya ada 17 kelas yang sudah ku awas ujiannya. Nggak begitu kaget sih waktu pertama kali mengawas karena sebelumnya di lab komputer universitas aku juga pernah mengawas ujian akhir semester apalagi aku juga pernah kuliah. So, sedikit banyak aku sudah tau bagaimana keadaan ruang ujian, bagaimana teknik mahasiswa bekerja sama dalam ujian, atau teknik mereka mencontek.

Entah kenapa ya, seharusnya aku yang menjaga ruang ujian agar tetap tenang tetapi yang terjadi adalah sebaliknya, mereka (baca: peserta ujian) yang malah mengawasi aku. Lho..?? koq begini..?? malahan ada tatapan mahasiswa yang benar-benar fokus mengawasi aku. Duhhh…Jadinya malah diawasi bukannya mengawasi.

Mengapa mereka malakukan ini? yah, tau sendirilah, aku juga dulu pernah jadi mahasiswa, jadi mereka mengawasi sang pengawas (baca: aku) agar mudah mencari celah kelengahan sang pengawas untuk bisa bertanya atau bekerja sama dengan teman sebelahnya. Bisa mulai dari bertanya maksud soalnya apa, jawaban nomor sekian apa, bahkan ada yang bertukar lembar soal atau jawaban. Kalau yang sudah kepentok nggak bisa bekerja sama terpaksa: “Pak! Ijin ke toilet sebentar ya!” Jadilah mereka membuka kebetan di toilet, dihapalkan dan diingat baik-baik bahkan kalau perlu di catat kertas yang lebih kecil ukurannya supaya bisa disalin lagi waktu kembali ke kelas.

Bagiku sih itu biasa-biasa saja namanya juga mahasiswa, asal waktu mereka sedang bekerja sama atau saat sedang mencontek kebetan tidak kupergoki. Kalau aku sudah melihatnya itu, hhmmm,,,,awas saja !! :p

Permalink